Breaking News

Catut Nama Wartawan dan Organisasi PWI, De Valore Bakal di Somasi

Bogor, (BERITASATOE.COM) – Buntut dari tindakan pencatutan lembaga organisasi wartawan PWI Kabupaten Bogor oleh pihak pengelola refleksi atau Spa De Valore membuat geram pengurus dan anggota PWI Kabupaten Bogor yang merasa lembaganya di cemarkan nama baiknya.

” Tindakan pengelola De Valore itu merupakan pencemaran nama baik Lembaga, saya sebagai Ketua PWI Kabupaten Bogor dengan ini menolak dan membantah keras jika lembaga PWI dikaitkan dengan De Valore apalagi sampai dugaan membackup kegiatan mereka yang diduga melanggar PPKM Darurat,” tegas H.Subagiyo saat dikonfirmasi beberapa waktu.

“Saya tegaskan, tidak ada nama anggota kita dengan inisial D yang disebutkan itu. Kalau sampai ada yang mencatut apalagi mengatasnamakan lembaga PWI dengan tujuan yang tidak baik, tentu itu adalah pelanggaran. Kita akan proses dengan melakukan somasi, kalau perlu kita laporkan ke pihak Kepolisian,” imbuhnya.

PWI Kabupaten Bogor tidak ada dan tidak dibenarkan anggotanya, siapapun itu yang membackup apapun, apalagi tempat hiburan yang melanggar PPKM Darurat yang diberlakukan pemerintah, tegas H.Bagiyo.

Sementara itu Dadi Davisa wartawan yang namanya juga turut di sebut oleh pengelola De Valore, saat dikonfirmasi juga membantah jika dirinya pernah mengaku sebagai Ketua PWI Bogor Timur ke pihak pemilik/pengelola De Valore.

” Saya tidak pernah mengaku-ngaku sebagai anggota, apalagi sebagai ketua PWI Bogor Timur ke pihak De Valore. Secara pribadi saya juga punya organisasi juga yaitu Bogor Timur Jurnalis (BTJ). Jadi tidak benar dan salah besar jika nama saya dikaitkan dengan organisasi PWI Kabupaten Bogor seperti yang disampaikan pihak De Valore,” ucap Dadi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon selulernya, Kamis (15/07/2021).

Untuk diketahui, sebelumnya pihak pemilik / pengelola Spa dan refleksi De Valore yang berlokasi di ruko RPM V no 31A, Metland Transyogi, Desa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, saat dikonfirmasi wartawan terkait aktivitas tempat Spa nya yang diduga melanggar PPKM Darurat karena buka melewati ketentuan aturan batas jam buka / operasional, sempat menyebut nama salah satu wartawan dan lembaga organisasi kewartawanan.

“Mbak datang kesini sudah konfirmasi belum ke bang Dadi sebagai ketua PWI Bogor Timur, tadi saya ditelpon pengelola untuk mempertanyakan itu,” ucapnya kepada wartawan, Minggu (11/07/2021). (Sto)

Exit mobile version