BOGOR, (BS) – Janji – tinggal janji, sepertinya hal itu yang saat ini menjadi prinsip Kepala Desa Cigombong, Kecamatan Cigombong, Bogor, Jawa Barat, Heri Hendrawan.
Warga Desa Cigombong yang memiliki harapan besar atas perubahan yang lebih baik kepada Heri Hendrawan berujung kekecewaan besar, khususnya di tim pemenangan.
Salah satu kekesalan warga Desa Cigombong itu diungkapkan Dede, warga Cigombong yang mengaku sangat kecewa dengan sikap tidak profesionalnya kades.
“Jujur saja saya sangat kecewa dengan sikap kades Cigombong yang hanya menghembuskan angin surga dimasa kampanyenya dulu. kenyataanya sekarang mana, hanya isapan jempol belaka”, bebernya.
Warga lain yang identitasnya enggan disebutkan mengungkapkan terkait jalanya BUMDES yang selama ini dinilai jalan ditempat, dan tidak ada perkembangan yang signifikan. padahal dana yang diserap untuk BUMDES itu nilainya sangat fantastik.
“Coba liat perkembangan BUMDES, gak seimbang dengan modal yang dialokasikan dari Dana Desa. WiFi tidak maksimal, sarana air bersih produk BUMDES hanya untuk warga tertentu. pembayaran pajak kendaraan pun banyak konsumen yang kecewa. Bagaimana itu”, imbuhnya.
Sumber lainya mengungkapkan, bahwa dalam pengelolaan dana penanggulangan dan pencegahan covid -19 tahun 2020 banyak kejanggalan dan manipulasi data.
“Silahkan tanyakan kepada pihak yang berwenang dalam hal itu, satgas Covid – 19 juga ada kok yang gak menerima haknya. Belum lagi soal kasus penggunaan besi bekas pada pembangunan Rawayan yang didanai oleh program Samidase tahun lalu”, bebernya.
Menyikapi hal itu, Camat Cigombong Irwan Somantri menyatakan bahwa informasi miring tentang kades Cigombong tidak benar adanya.
“Bukanya saya ngebela ya, saya nilai kades Cigombong itu termasuk yang rajin. Kebetulan tiap saya kesana dia ada di kantor terus. serius. Siap, nuhun infonya, nanti kita konfirmasi kadesnya”, ucap Camat.
Sebagai bentuk klarifikasi pada alinea :
“Yang kami tau pembangunan yang dilakukan saat ini sumbernya dari bantuan provinsi Jawa Barat. Namun terkait pengelolaan dana bantuan kami tidak pernah dilibatkan”, bukan bersumber dari staf desa. Akan tetapi dari warga yg berada di kantor desa, Jum’at (06/10/2022).
Hingga berita ini diturunkan, kepala desa Cigombong Heri Hendrawan belum memberikan klarifikasinya.