Breaking News

Ribuan Anggota BRNR Siap Kawal Program Makan Bergizi Gratis

Bogor, (BS) – Sejumlah anggota Barisan Relawan Nusantara Raya (BRNR) Cabang Ciawi dapat bimbingan teknis (Bimtek), untuk mengawal program Makan Bergizi Gratis (MBG). Yang bakal segera berjalan, berlangsung di Cotage Sawo, Camp Hulu Cai. Desa Cibedug Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor. Selasa 17 Desember 2024.

Adam Saputra Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC. BRNR) Ciawi menyampaikan, dari lima ribu lebih anggota BRNR Kabupaten Bogor. Diantaranya 200 anggota dari Kecamatan Ciawi sudah bergabung di BRNR yang tersebar di wilayah Desa dengan koordinator masing -masing, siap mengawal program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibekali bimbingan teknis terlebih dahulu, untuk melaksanakan kerjanya.

“Tugas dan fungsi anggota, untuk mengawal keberlangsungan program agar validasi data dengan melakukan pencatatan, selanjut nya melaporkan pada kordinator tingkatan masing masing wilayah tugasnya,” kata nya usai acara Bimtek, Selasa 17 Desember 2024.

Ia menjelaskan, BRNR telah melakukan nota kesepakatan atau (MoU). Memorandum of Understanding, bersama pihak yang berkaitan dengan pengelola program Makan Gizi Gratis (MBG). Diantaranya lima poin penting tugas fungsi kerja BRNR.

“Kami sudah MoU dengan pihak MBG, kami akan mengawal kerja mereka, dengan melakukan pengawasan, dari mulai tata kelola ,akuntabilitas, alokasi sumber daya, untuk tepat guna dan tepat sasaran,” jelas Adam Saputra.

Menurutnya, BRNR dalam pengawasan nya terhadap program tersebut, dari mulai pemasokan bahan baku, gudang transaksi, hingga dapur olahan dan distribusi ke pihak penerima.

“Pengawasan dalam program MBG ini, kami akan melakukan nya, dari mulai siapa pemasok bahan baku, hingga pengelola dapur olahan, akan terus kami kawal. Agar sesuai dengan aturan yang sudah ditentukan.” tegasnya

Ditempat yang sama , Ocid anggota BRNR dari Desa Cibedug mengaku, sebagai peserta Bimtek, bisa memahami tugas dan fungsi kerjanya, dari apa yang telah disampaikan narasumber dari pengurus BRNR tingkat Kabupaten Bogor.

“Intinya, program MBG perlu peran serta semua pihak, agar program berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan, jangan sampai ada yang gagal faham.” Imbuhnya. (Iwan)

Exit mobile version