Breaking News

Pemdes Muara Jaya Tancap Gas Realisasikan Samisade

Caringin, (BS) – Bantuan keuangan (bankeu) 2024, yang populer dengan sebutan satu milyar satu desa (Samisade), telah digulirkan untuk sejumlah Desa. Sebagai program unggulan dari Pemerintah Kabupaten Bogor, dalam percepatan pembangunan infrastruktur.

Dari sekian banyak Desa penerima, Desa Muara jaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor. Realisasikan bankeu tahap pertama pada beberapa pembangunan. Diantaranya, tembok penahan tanah (TPT) dan betonisasi jalan lingkungan.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Muara Jaya, Awan Hermawan menyampaikan, bantuan keuangan infrastruktur desa tahun 2024 yang diterimanya merupakan salah satu program dan kebijakan Pemerintah Kabupaten Bogor.

“Alhamdulillah, alokasi bantuannya sebesar Rp.1 Miliar. selaku pemerintahan desa mengelola bantuan secara mandiri di tahap pertama ini,” ujarnya saat Launching Samisade di Kampung Nyenang, Jum’at 11 Oktober 2024.

Dengan bantuan keuangan infrastruktur desa diharapkan nya, dapat meningkatkan akselerasi percepatan pembangunan infrastruktur desa khususnya di wilayah Muara jaya.

“Jadi yang sedang dilakukan ini sesuai tujuan dari program kami yakni dalam rangka meningkatkan percepatan transportasi baik barang maupun jasa, tentunya agar akses mobilisasi transportasi lancar dan Dapat peningkatan ekonomi warga lebih meningkat lagi,” Kata Awan Hermawan.

Dia menjelaskan, akan melaksanakan bantuan keuangan dengan sebaik-baiknya, sesuai program prioritas permintaan dan permohonan masyarakat di Kampung nyenang RW. 003.

“Pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur memang mengalami keterlambatan. lantaran adanya beberapa kendala yang harus diselesaikan terlebih dahulu dengan pihak lain salah satunya adalah pihak Bank Indonesia (BI).” Jelas Awan Hermawan.

Meskipun awalnya mengalami sedikit kendala, sebab lanjut nya, lahan yang akan dibangunnya berada diatas tanah milik Bank Indonesia. Namun setelah mengalami proses dan tahapan prosedur, pihak BI berikan izin pakai lahan untuk kegiatan.

“Alhamdulillah pihak Bank Indonesia memberikan izin akses pakai untuk kegiatan pembangunan ini. Dan kami atas nama masyarakat serta Pemerintahan Desa Muara Jaya mengucapkan terima kasih kepada pihak BI yang sudah berikan izin pakai lahannya,” terang Awan.

Sementara, perwakilan dari Bank Indonesia, Daniel Agus membenarkan jika pihaknya telah memberikan izin pakai lahan tanah untuk kegiatan pembangunan tembok penahan tanah (TPT).

“Kami pihak Bank Indonesia hanya memberikan izin pakai lahan saja selagi untuk kepentingan masyarakat, jadi bukan memberi lahan ya,” tutur Daniel.

Meski demikian, sambungnya, pemberian izin pakai lahan dari Bank Indonesia kepada Pemerintah Desa Muara jaya untuk kegiatan pembangunan infrastruktur diperlukan waktu cukup lama. Hal ini karena, tanah yang akan digunakan merupakan aset Negara.

“Semua ada tahapan-tahapannya, tidak semudah kami memberikan izin, apalagi ini tanah negara yang sesuatunya itu nanti akan diperiksa dan dipertanyakan pertanggung jawaban lembaga negara, ” paparnya.

Jadi lanjut Daniel, sekecil maupun sejengkal apapun yang namanya mau memakai tanah negara harus melalui proses dulu.

“Agar pada akhirnya nanti kita semua tidak ingin tersangkut oleh maslah hukum,” Pungkas Daniel. (Wan)