Ijin Belum Lengkap Ngotot Tetap Bangun, Dua Proyek Menara Telekomunikasi di Jasinga Disegel Pol PP

Bogor, (BS) - Satpol PP Kabupaten Bogor akhirnya menyegel dua pembangunan menara telekomunikasi di Desa Cikopomayak dan Desa Bagoang, Kecamatan Jasinga yang tetap ngotot melaksanakan kegiatan.
Tindakan tegas yang dilakukan pihak Pol PP melalui Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) didampingi Kanit Pol PP Kecamatan Jasinga pada Kamis (20/2/2025) perlu diapresiasi setelah merespon sorotan tajam dari berbagai pihak. Salah satunya LSM Pergerakan Perubahan Untuk Keadilan (PPUK) Kabupaten Bogor.
Sementara Rizki Fadilah sebagai pengurus Sitac untuk di Desa Cikopomayak saat dikonfirmasi menegaskan bahwa dirinya hanya mengurusi (perizinan-red) sampai tingkat Kecamatan.
"Saya cuma urus Sirac sampai Kecamatan," katanya beberapa waktu lalu dikonfirmasi melalui pesan via WhatsAppnya.
Pihak tower di Desa Bagoang
yang berhasil ditelurusi berdasarkan informasi yang didapat belum memberikan keterangan secara pasti.
Seperti Maulana mengarahkan media ini untuk berkomunikasi dengan Sutomo sebagai pengurus perizinan IMB.
"Nanti dengan team saya yang mengurus perizinan IMB-nya yah dengan Pak Sutomo," singkatnya kepada beritasatoe.com melalui pesan singkat via WhatsApp, Rabu (15/1/2025).
Terpisah, Sutomo sendiri belum merespon saat dikonfirmasi melalui pesan singkat pribadinya.
Hingga berita ini dimuat belum ada keterangan lebih lanjut dari Satpol-PP Kabupaten Bogor setelah melakukan penindakan. (Deri)